Nissan dikabarkan akan memakai basis Mitsubishi Xpander sebagai model baru nya di segmen low Multi Purpose Vehicle (MPV). Hal ini pun dikonfirmasi pihak PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), selaku distributor kendaraan penumpang dan kendaraan niaga ringan Mitsubishi Motors di Indonesia.
"Betul, akan direalisasikan (MPV Nissan basis Xpander). Tapi kapan waktunya, saya tidak bisa bilang," kata Direktur Pemasaran PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) Irwan Kuncoro di Jakarta.
Menurut Irwan, pembicaraan strategis mengenai sharing platform Xpander sudah dibicarakan di tingkat prinsipal.
"Tapi konkretnya memang belum ada. Kalau di Indonesia yang saya tahu bukan pembicaraan strategis, tapi lebih ke arah pembicaraan operasional," terang Irwan.
Nissan Motor Indonesia (NMI) saat ini memang sudah perlu meremajakan model low MPV mereka, Grand Livina. Dan menggunakan basis mobil yang sudah mulai dikenal seperti Xpander, bisa menjadi opsi yang bagus, karena mereka tidak perlu melakukan riset dan pengembangan lagi. Mobil ini disebut kalangan wartawan sebagai Nissan Lavender, perpaduan Livina dan Xpander.
Soal penggunaan Xpander sebagai basis MPV baru Nissan pertama kali dicetuskan oleh CEO Mitsubishi Osamu Masuko.
Secara global, Mitsubishi Motors sendiri kini ada di bawah kendali Nissan Motors. Soalnya Nissan telah mengakuisisi 34 persen saham Mitsubishi Motors dengan nilai USD 2,2 miliar atau Rp29,3 triliun, pada 2016 lalu.
sumber: oto.detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar